DOMINOHALO
LightBlog
HALOTOTO
LightBlog

Breaking

Post Top Ad

Your Ad Spot

Tuesday, September 18, 2018

Asal Mula Pak Eko "Masuk Pak Eko"Jago Lempar Berbagai Benda Hingga Viral di Medsos

Masoook Pak Eko! Nganuuuu Lo Ndannnn! Dua kalimat tersebut  mendadak akrab  doi telinga  sebagian masyarakat Indonesia,khususnya para pengguna sosial media. Kalimat tersebut menjadi  jargon yang dipopulerkan seprang polisi senior.

namanya AKP Eko Hari Cahyono.Warganet akrab mengenalnya dengan Pak Eko.Sosok Eko dikenal karena ketangkasannya melempar benda sekaligus tingkahnya yang jenaka.

Di dalam video yang viral itu,Eko melempar beragam benda.Mulai sangkur,Gunting rumput, obeng gergaji,hingga sumpit yang terbuat dari besi. Eko merekam video di bantu ileh sekawan anak anak.Suara anak anak itulah yang menjadi  ciri khas dan mempopulerkan kata:Masook Pak Eko. 

Dengan nada yang menggelegar tapi polos, suara anak anak itu selalu menghiasi serangkaian aksi lempar benda yang dilakoni Eko. Setelah itu,Eko memungkasi dengan mengacungkan dua jempol sambil sedikit menggoyang goyangkan badan.

Eko saat ini menjabat  sebagai Paur Binsuhsis Pusdik Sabhara Polri. Markas Pusdik itu berada di Porong,Sidoarjo,Sejak awal berdinas di sana,Eko tinggal dirumah dinas yang jadi satu komplek dengan lokasi bermain domino dengan uang   menemui langsung polisi kelahiran Ponorogo itu selasa, 28 Agustus 2018.

Penampilan eko memang seperti yang tergambar dalam video.Ramayh,jenaka,murah senyum,tapi tidak menghilangkan pribadi tegas sebagai seorang aparat negara.Rambutnya yang putih beruban cukup untuk mewakili bahwa dia adalah sosok senior yang disegani.
Siang itu terik matahari sungguh menyengat.Panasnya sampai ke ubun-ubun serasa kepala mau pecah.Tapi,sengatan matahari itu sudah menjadi santapan Eko sehari-hari.Sebagai instruktur lapangan  yang mengajarkan materi ke polisi Sabhara,Eko sudah biasa berjemur.(ayobangkit)

Di lapangan Krida Samapta Bhayangkara,ratusan anggota Sabhra baru sedang berlatih fisik.mereka berlari mengitari lapangan yang lokasinya berda agak ke belakang dari bangunan utama Pusdik Sabhara Polri.
Disitu pula,Eko melatih ketangkasan melempar benda. Sembari menunggu anak anak tersebut pulang sekolah,Eko menceritakan tugasnya sebagai instruktur bermain domino dengan uang.Ketangkasan melempar benda itu tidak didapat dengan instan."Saya mulai berlatih melempar seperti itu sejak 1998.Saat ini pendidikan perintis,"tuturnya.

Dulu,Eko melanjutkan,ada materi lempar sangkur yang diberikan kepada anggota baru Sabhara.Sebagai Instruktur,Eko tentu harus latihan sendiri.Dia Terus mengasah keterampilannya hingga mahir seperti sekarang.

Materi lempar sangkur itu sekarang sudah dihapus. meskipun bagitu,Eko tetap menjaga keterampilannya. dia tetap  latihan melempar benda untuk mengenai sasaran.

"kalau sekarang saya mengajarkan pelajaran lapangan.Mulai survival atau SAR,sampai menembak," ungkap perwira polisi dengan tiga balok di pundak tersebut.(hloqq)

Sebagai staf pengajar,eko biasa dikenal anak buahnya sebagai guru yang disiplin bermain domino dengan uang. dibalik tingkahnya yang jenaka di media sosial,Eko selalu teatur dan tegas dalam menghadapi segala hal, terutama saat dia menajar.

Disoiplin memang menjadi pegangan utamanya.Dia sadar,materi  yang diajarkannya penuh dengan risiko.Prinsip itu dipegang Eko sampai sekarang. 



No comments:

Post a Comment

Post Top Ad

Your Ad Spot